PTP VI KAYU ARO, POTENSI DESTINASI WISATA KEBUN TEH KERINCI

Kamis, 22 Desember 2022

img-blog-jambi
EXPLORE JAMBI – Profil PTPN 6 Kayu Aro yang berpotensi jadi destinasi wisata kebun teh di Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi, terdapat di dalam artikel berikut ini.  Profil PTPN 6 Unit Usaha Kayu Aro memiliki potensi jadi destinasi wisata kebun teh di Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi.  Wisata kebun teh di PTPN 6 Unit Usaha Kayu Aro memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi salah satu destinasi di Kabupaten Kerinci. Potensi itu terkuak dalam kunjungan Familiarization Trip (Famtrip) Kerinci 2022 pada 20-25 Desember.  Apa yang bisa dikunjungi di PTPN 6 Unit Usaha Kayu Aro agar dijadikan wisata kebun teh yang menarik?  Pertama adalah dari sisi sejarah. Seperti dilansir dari situs resminya, Kebun/Unit Usaha Kayu Aro dibuka pada tahun 1920 oleh Perusahaan Belanda yaitu NV. HVA (Namlodse Venotchaaf Handle Veriniging Amsterdam).   Penanaman pertama dimulai pada tahun 1923 dan Pabrik Teh didirikan tahun 1925. Sejak mulai beroperasi, teh yang dihasilkan adalah jenis Teh Hitam (Ortodoks).   Fakta menarik kedua yang membuat PTPN 6 Unit Usaha Kayu Aro berpotensi jadi destinasi wisata adalah dari faktor wow yang dimilikinya dari sisi luas.  Pasalnya, PTPN 6 Unit Usaha Kayu Aryo memiliki luas 35.576 Ha, dengan peruntungan kebun tehnya saja mencapai 3.184 Ha.  Mereka memiliki 2 (dua) pabrik teh dengan kapasitas pengolahan 125 ton daun basah per hari, dan 2 (dua) unit mesin teh celup dengan kapasitas 1 (satu) mesin teh celup 150 kotak per jam atau 2,5 kotak per menit.  Sementara untuk bahan baku pengolahan pabrik, selain diperoleh dari hasil panen perkebunan sendiri, perusahaan juga membeli pucuk daun teh dari petani pekebun di sekitar lokasi keberadaan perusahaan.   Untuk faktor ketiga yang membuat PTPN 6 Unit Usaha Kayu Aro berpotensi menjadi destinasi wisata kebun teh adalah dari sisi edukasi atau pendidikan.  Pengunjung bisa mendapatkan segudang ilmu dari teh. Apa itu teh, pengolahan teh terbaik, daun teh terbaik, dan lain-lainnya.  "Kerinci ini adalah salah satu daerah di Jambi yang kaya akan destinasi wisata. Gunung Kerinci sangat ikonik dan menjadi pilihan para pencinta alam. Gunung ini bukan hanya indah, tetapi juga memiliki potensi yang luar biasa," tutur Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jambi, Arif Budiman, mengenai kegiatan Famtrip Kerinci 2022 yang didukung Pemprov dan Garuda Indonesia.  “Seturut alam Kerinci sangat asri dan terjaga, di sini juga ada Danau Kerinci. Karena lokasi dan keindahannya, Danau Kerinci termasuk destinasi yang banyak dikunjungi,” imbuhnya.  Tidak itu saja, Kerinci juga memiliki destinasi lain seperti Teh Kayu Aro, Danau Lingkat, Air Panas Semurup, TNKS, Hutan Pinus, dan Danau Gunung Tujuh.  "Kita berharap destinasi-destinasi ini dapat diperkenalkan melalui Famtrip. Karena potensi yang dimiliki memang luar biasa," ujarnya.  Kegiatan Famtrip juga diisi dengan kegiatan Open Rafting Boat Race Men and Women, 20-24 Desember.  "Event ini sangat bergengsi. Karena menyediakan hadiah yang cukup besar. Dan ini akan menjadi daya tarik bagi wisatawan," katanya.  Yang membuat event ini lebih bergengsi, menurut Arif, adalah lokasinya.  "Open Rafting Boat Race ini akan diselenggarakan di Geopark Merangin Jambi. Tempat yang sungguh indah. Destinasi ini juga akan kita angkat dan perkenalkan ke wisatawan," paparnya.  Sebagai informasi bahwa Geopark Nasional Merangin Jambi saat ini telah dilakukan evaluasi oleh Assesor UNESCO yang akan menjadi Universal Global Geopark (UGGp) yang akan disidangkan pada tahun Depan atau Tahun 2023.(*)